Pada dasarnya, e-procurement hadir untuk memudahkan perusahaan mencari vendor atau tender sesuai dengan kriteria dan kebutuhan perusahaan.
Selain itu, tujuan lainnya adalah agar perusahaan bisa menekan biaya semaksimal mungkin. Dan e-procurement merupakan pilihan yang tepat untuk mewujudkan hal itu. Dengan adanya sistem yang transparan dan terbuka. Transparan dan terbuka artinya seluruh ketetapan dan info yang berhubungan pengadaan barang dan jasa sifatnya jelas dan bisa dipertanggungjawabkan. Selain itu bisa dikenal dengan luas oleh penyedia barang atau bahkan jasa.
Dalam sistem e-procurement yang transparan dan terbuka terdapat fitur report, yaitu untuk laporan setiap tender yang mana fitur ini bisa disesuaikan dengan laporan yang dibutuhkan setiap manajemen perusahaan.
Dalam fitur report ini juga terdapat beberapa fitur yaitu :
1. Tender Process Report
Melaporkan proses pekerjaan setiap tender yang telah disepakati bersama.
2. Tender Realization
Melaporkan realisasi pekerjaan yang dikerjakan oleh tender.
3. Vendor Performance
Sebuah laporan guna melaporkan status setiap proses tender untuk setiap pekerjaan yang sudah disepakati bersama.
4. Cost Saving Report
Fitur ini dapat memberikan penghematan kepada perusahaan yang bersifat administratif terhadap penghematan biaya operasional.
Pemanfaatan teknologi telekomunikasi dan informasi dalam e-procurement dilatarbelakangi oleh keinginan dan agenda kerja pemerintah yang sangat terikat dengan kepastian terutama dalam hal waktu. Oleh karena itu, kecepatan dan ketepatan merupakan hal yang menjadi salah satu prioritas dalam penerapan sistem berbasis e-procurement.
Sistem pelaporan atau report dalam modul eprocurement ini juga bisa menghemat waktu dan meminimalkan kesalahan yang sering terjadi, semua laporan akan tersimpan dalam database serta bisa diakses kapanpun dan dimanapun.
Hal ini juga bisa membuat sistem procurement menjadi terbuka dan transparan, semua jejak digital akan tersimpan dan tidak bisa dimanipulasi. Karena e-Procurement dikerjakan secara digital atau elektronik, jadi laporan-laporan yang diinginkan dan diperlukan perusahaan akan lebih mudah dikerjakan. Karena data-data yang diperlukan akan terdokumentasi dengan baik, tanpa takut terjadi kehilangan. Tujuan dari tahap ini yaitu untuk mempermudah perusahaan menyusun laporan yang nantinya diperlukan sebagai dasar pengambilan keputusan.
Laporan juga akan lebih tepat, sebab dikerjakan secara digital, karenanya angka yang di input akan cocok dengan nominal aslinya, dan mengurangi resiko human error.
Untuk informasi selengkapnya mengenai software pengadaan barang dan jasa silahkan kunjungi Website https://eprocurement-indonesia.com/ atau bisa hubungi Helpdesk di +62811-3484-007 / +6231-591-75838
