Suppier atau pemasok adalah pihak atau perusahaan yang menjual bahan mentah ke pihak lain. Baik itu kepada perseorangan atau perusahaan supaya bisa dijadikan produk barang atau jasa yang jadi. Dalam kegiatan purchasing management, supplier harus dipilih dengan tepat. Oleh sebab itu, perlu kriteria yang dibutuhkan untuk memilih supplier. Kriteria tersebut biasanya berkaitan dengan kualitas barang, harga, dan kemampuan ketepatan pengiriman. Tapi, ada hal tertentu yang membutuhkan kriteria khusus.
Contohnya perusahaan tekstil yang membutuhkan mesin produksi terbaru. Ada beberapa pilihan supplier, dan diantaranya ada 3 calon supplier yang dianggap paling bisa bersaing. Untuk memudahkan pemilihan, maka dibuat kriteria seperti kualitas, ketepatan waktu pengiriman, inovasi, komunikasi, dan aspek finansial atau harga tawar. Perusahaan akan memberikan pertimbangan untuk masing-masing kriteria.
Bidang purchasing management sendiri akan melakukan proses pembelian, dengan tahapan-tahapan sebagai berikut:
- Purchasing management menerima permintaan pembelian oleh bagian yang butuh pengadaan
- Bagian purchasing akan melakukan evaluasi MR (Material Requisition) atau PR (Purchase Requisition) yang diterima
- Bagian purchasing management akan menindaklanjuti permintaan dengan mengirimkan PO (Purchasing Order)
- Ketika Supplier dapat menerima PO, bagian purchasing akan tetap memantau perkembangan pengiriman barang agar tidak terlambat berdasarkan waktu yang telah disepakati
- Ketika barang pesanan sudah datang, maka bagian gudang akan memeriksa barang tersebut. Apakah sudah sesuai jumlah dan kualitasnya.
- Terakhir, bagian akuntansi akan melakukan pembayaran berdasarkan dengan PO yang telah dilakukan
Untuk informasi selengkapnya mengenai pengadaan barang dan jasa silahkan kunjungi Website https://eprocurement-indonesia.com/ atau bisa hubungi Helpdesk di +62811-3484-007 / +6231-591-75838.
